Tips Cara Merawat Motor C 70

 Perawatan motor antik pada dasarnya tidak terlalu sulit, tidak berbeda jauh dengan yang lebih modern. Banyak panduan yang dapat kita gunakan dalam seperti dari internet, artikel di media cetak adatu bertanya langsung pada teman-teman di komunitas motor antik. Hanya saja kita perlu lebih berhati-hati dalam merwat motor antik karena selain dari faktor usia motor itu sendiri, banyak bagian-bagian dari motor antik yang sudah langka bahkan tidak ada di pasaran dan hal itulah yang mengharuskan kita untuk memberi perawatan ekstra. Berikut adalah cara merawat motor antik kesayangan anda:





1. Ban

Di permukaan, ban sepeda motor klasik mungkin terlihat baik-baik saja. Namun, karena umurnya sudah terbilang uzur, ban tetap harus dicek. Ban yang sudah lama ini tidak dapat mencengkram kuat terutama di jalanan basah. Bukalah ban untuk memastikan keadaannya sembari membersihkan bagian dalam ban. Apabila ban sudah terluka di bagian yang bersentuhan dengan velg atau berkarat, ada baiknya anda mengganti ban tersebut.

2. Bearing kemudi
Cek kemudi dengan menggerakannya beberapa kali. Rasakan dengan seksama pergerakan bearingnya. Jika kemudi sudah tidak bergerak mulus, Kawan perlu mengganti bearing dengan yang baru. Untuk bearing memang perlu dilakukan penggantian rutin, biasanya lima tahun sekali.

3. Rantai dan gear
Pemberian pelumas khusus untuk rantai dan gear dapat menghabat terjadinya pengikisan pada rantai motor antik Kawan. Ketegangan rantai juga perlu diperhatikan. Pastikan ketegangannya sesuai atau pas. Perawatan dan pengecekan ini dilakukan secara berkala meskipun motor Kawan sekalian jarang digunakan.

4. Rem
Periksa ketebalan sepatu (kampas rem). Kabel yang terhubung ke rem juga harus diperiksa. Rutin memebersihkan dan mengganti segera apabila ada komponen yang rusak karena rem adalah nyawa Kawan di jalan misalkan saat touring. Minyak rem juga seabiknya diganti paling tidak dua – tiga tahun sekali.

5. Garpu depan dan setang
Dua komponen ini harus selalu dalam keadaan prima, terhubung dengan baik. Bersihkan dan beri pelumas secara berkala. Untuk sepeda motor antik, Kawan dapat menyerahkan perawatan ini pada seorang mekanik yang andal dalam menangani motor antik dan lakukan perawatan ini minimal dua tahun sekali.

Sekian cara merawat motor antik (Motor C70) yang dapat saya bagikan kepada semua semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan Anda. Jangan lupa tetap aman dalam berkendara karena keluarga menanti dirumah. ber.....ber....ber

Komentar